SUKA MAKMUE, iNews.id - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari jajaran Kodim 0116 Nagan Raya, Provinsi Aceh gencar lakukan penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat juga perusahaan perkebunan terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Aparat meminta masyarakat dan persuhaan tidak membuka lahan dengan cara membakar guna mencegah kebakaran.
“Penyuluhan ini terus kita lakukan, agar kebakaran hutan di Nagan Raya tidak lagi terjadi seperti beberapa hari lalu,” kata Komandan Kodim 0116 Nagan Raya, Letkol Infanteri Guruh Tjahyono, Rabu (24/2/2021).
Dia menjelaskan, sosialisasi dan penyuluhan melibatkan Bintara Pembina Desa (Bhabinsa) yang turun langsung ke setiap desa di Kabupaten Nagan Raya. Jika perusahaan dan masyarakat ingin membuka lahan, diminta agar terlebih dulu berkoordinasi dengan TNI-Polri.
“Sehingga diharapkan tidak terjadi kebakaran lahan,” kata Guruh Tjahyono.
Dia menambahkan, sosialisasi dan penyuluhan ini untuk menindaklanjuti arahan dan perintah Presiden RI beberapa hari lalu, yang meminta penanganan Karhutla di setiap daerah secara dini. Hingga Rabu malam, tidak lagi ditemukan kebakaran lahan di daerah itu.
Pada pekan lalu sempat terjadi kebakaran lahan yang menyebabkan sekitar 4,5 hektare lahan kebun masyarakat ikut terbakar. “Jadi berdasarkan pemantauan citra satelit, juga tidak ditemukan adanya titik api (hotspot). Meski pun demikian, kita tetap siaga dan terus melakukan patroli secara rutin,” katanya.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait