BANDA ACEH, iNews.id - Gempa bumi berkekuatan 5,5 skala richter (SR) mengguncang Kepulauan Nicobar, India. Analisis BMKG gempa tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa terjadi pukul 15.11 WIB, episenter terletak pada koordinat 7,57 LU dan 94,28 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 219 kilometer, arah barat laut Kota Sabang dengan kedalaman 10 kilometer.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal, akibat aktivitas pensesaran bawah laut.
"Dampak gempa berdasarkan laporan masyarakat dan Peta Tingkat Guncangan menunjukkan bahwa guncangan dirasakan di Banda Aceh II MMI," kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG dalam siaran pers yang diterima iNews.id di Banda Aceh, Aceh, Senin (1/4/2019).
Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi di wilayah laut Kepulauan Nicobar ini, dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan dari struktur sesar geser (Strike Slip Fault).
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.
"Hingga pukul 15.48 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan," ujar dia.
Masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait