BANDA ACEH, iNews.id - Radiansyah, 11, dan adiknya, Zaskia, 5, hanya bisa tergolek lemas di RSUD Zainoel Abidin, Banda Aceh, Aceh. Kedua bocah asal Desa Gelanggang Meunjee, Kecamatan Kutablang, Kabupaten Bireun, Aceh itu menderita penyakit kulit langka.
Kondisi kedua bocah itu juga memprihatinkan. Hampir sekujur tubuh anak dari pasangan Ridwan Dahlan dan Syarimah Hasan itu kulitnya mengelupas.
Orang tua pasien, Ridwan Dahlan mengatakan penyakit kulit yang diderita kedua anaknya itu sudah terjadi sejak lahir.
"Ya, sejak anak pertama saya lahir sudah kena penyakit kulit. Namun, tak berselang lama anak pertama saya meninggal dunia," katanya.
Menurut Ridwan, Radiansyah merupakan anak keempat dan Zaskia anak ketujuh dari tujuh bersaudara.
Ridwan mengatakan, sebelum di rujuk ke RSUD, kedua kakak-adik itu menjalani perawatan di Puskesmas Bireun, namun kondisinya masih belum pulih.
Wakil Kepala Ruang IGD RSUD Zainoel Abidin, dr Masry mengatakan hasil pemeriksaan sementara penyakit yang diderita kedua bocah tersebut merupakan penyakit epidermolisis bulosa atau eb.
Dia menjelaskan, epidermolisis bulosa (eb) adalah sekelompok penyakit jaringan ikat warisan yang menyebabkan lecet pada kulit dan membran mukosa.
Menurut dia, kasus penyakit seperti itu terbilang langka dengan kejadian 20 bayi yang baru lahir per 1 juta kelahiran.
"Penyakit bawaan seperti ini tergolong sulit disembuhkan karena terus mengelupas pada bagian kulit. Yang kita lakukan memberikan perawatan agar tidak terjadi infeksi pada kulit," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait