JAKARTA, iNews.id - Kapolda Aceh, Irjen Pol Wahyu Widada, membagikan kisah melalui video yang diunggah melalui akun instagramnya @wahyu_widada91. Wahyu menerima surat dari Nayla, bocah 9 tahun yang memiliki cita-cita menjadi anggota polwan.
Melalui suratnya, Nayla mengenalkan diri sebagai anak dari pertama dari empat bersaudara. Kedua orang tuanya bekerja sebagai juru parkir.
Nayla mengaku ingin menjadi polwan dan meminta Wahyu untuk membantunya. Wahyu tergerak untuk bertemu bocah tersebut dan mengajaknya makan bersama di sebuah restoran.
"Sy melihat suatu yg luar biasa dr sosok Nayla yaitu anak kecil yg punya mimpi, punya cita2. Meskipun orang tuanya sbg juri parkir ttp hal itu tidak memupus harapannya mjd seseorang yg lbh baik dr orang tuanya," tulis Kapolda dalam keterangan konten yang diunggahnya, sebagaimana dikutip di Jakarta, Jumat (23/7/2021).
Dalam video terlihat Wahyu merangkul dan mencium bocah pemberani ini. Bahkan Nayla itu mengaku senang bisa bertemu dengan Kapolda Aceh.
Wahyu menanyakan mengapa Nayla berani menuliskan surat kepada Kapolda. Namun Nayla tidak bisa berkata-kata untuk menjelaskan motivasinya.
Wahyu mengajak semua anak untuk berani bermimpi dan mengejar cita-citanya. Dalam keterangan konten, Wahyu menekankan semua orang bisa menjadi apa saja asal memiliki mimpi.
"Kita tidak pernah bisa memilih dilahirkan dr keluarga spt apa ttp kita semua memiliki harapan dan bisa mjd “Seseorang” sepanjang mempunyai mimpi utk diraih. Semua berawal dr mimpi maka kita tinggal konsisten utk mewujudkan mimpi tersebut, bahkan seorang Nayla bisa menginspirasi kita semua utk sukses," tulis Kapolda.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait