Kondisi Sakit, 4 Warga Etnis Rohingya Diizinkan Turun dari Kapal di Bireuen (Foto: iNews/Musriadi)

BIREUEN, iNews.id - Empat warga etnis Rohingya diizinkan turun di Kabupaten Bireuen, Aceh lantaran kondisinya sakit, Kamis (16/11/2023). Sementara itu, ratusan lainnya ditarik ke tengah laut agar tidak mendarat di Pantai Jangka, Bireuen.

Sebanyak 249 orang berada di perahu, terdiri dari orang dewasa, perempuan, dan anak-anak, terombang-ambing di laut Jangka, Kabupaten Bireuen, Aceh. Masyarakat setempat menolak mereka untuk turun di Pantai Desa Paloh Pineung Menasah Dua.

Nelayan setempat melihat bahwa empat warga Rohingya mengalami sakit berat di dalam perahu, sehingga mereka diizinkan turun ke pantai untuk sementara waktu sampai kondisi membaik.

Ade Feisal Siregar, tim UNHCR, menjelaskan bahwa pengungsi Rohingya ini telah terombang-ambing di laut selama 20 hari dan menuju ke Bireuen, Aceh, untuk meminta pertolongan dan menginap sementara waktu.

Setibanya di Pantai Jangka, mereka tidak diizinkan turun karena ditolak oleh masyarakat sekitar Pantai Desa Paloh Pineung Meunasah Dua, Kecamatan Jangka.

Muktarudin, Kepala Desa Paloh Pineung Menasah Dua, menyatakan bahwa sebagai bentuk kepedulian sesama, mereka telah memberikan bantuan sembako yang dikirim oleh nelayan ke dalam perahu. Meski demikian, mereka tidak diizinkan turun ke desa.

Dia telah berkoordinasi dengan pihak Pemda Bireuen untuk menarik pengungsi Rohingya itu ke laut lagi. Hanya empat orang yang mengalami sakit berat yang diizinkan turun sementara waktu.


Editor : Nani Suherni

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network