BANDA ACEH, iNews.id – Kondisi salah satu korban selamat dalam pembataian keluarga guru ngaji di Banda Aceh, Aceh mulai membaik. Sebelumnya, korban saat ini masih dirawat di RS Ibu dan Anak Banda Aceh.
Safratin Nafis (14) mengalami luka tusuk di leher kiri. Saat kejadian pembantaian, korban tengah berada di ruang tamu. Dia bermain dengan sepupu, Imanda Alifah yang juga menjadi korban pembantaian. Kedua korban saat ini masih trauma akibat insiden tersebut.
“Saya tiba-tiba ditusuk dari belakang. Sekarang sudah baikan,” kata Nafis, Minggu (7/3/2021).
Dari pantauan iNews, rumah korban masih ramai didatangi kerabat pascakejadian. Beberapa kerabat masih terlihat mengobrol di teras rumah.
Sebelumnya, satu keluarga guru ngaji di Kota Banda Aceh, Provinsi Aceh dibantai orang tak dikenal. Lokasi kejadian berada Desa Lamjabat, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh, pada Jumat (5/3/2021) pagi sekitar pukul 10.00 WIB
Satu orang meninggal di tempat dengan kondisi bersimbah darah yakni Ramlah (35). Dia mengalami luka bacok di sebagian dada.
Pelaku pembantaian yang masih memiliki hubungan keluarga dengan korban, P (20) telah ditangkap kurang dari 24 jam pascakejadian. Pelaku akan menjalani tes kejiwaan.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait