ACEH TAMIANG, iNews.id - Banjir di Kabupaten Aceh Tamiang menelan korban jiwa. Seorang balita berusia tiga tahun tewas tenggelam sementara seorang kakek hilang terseret arus.
Kepala Pelaksana PBPD Aceh Tamiang Imam Suhery mengatakan, banjir di wilayah Aceh Tamiang semakin meluas. Hal ini terjadi karena masih tingginya curah hujan di daerah itu.
Kampung Tibang Pidie Dilanda Banjir
Sayangnya, dua orang tewas akibat banjir tersebut. Keduanya yakni Atta Hafiz Al Farezi (3) warga Desa Kampung Landuh, Kecamatan Rantau dan Muhammad Yaqub (82) warga Desa Batang Ara, Kecamatan Bandar Pusaka.
"Untuk balita berusia 3 tahun meninggal karena tenggelam. Korban terlepas dari pengawasan kedua orang tuanya saat sedang bermain banjir," kata Imam Suhery, Senin (23/1/2023).
Dia menambahkan, balita itu jatuh ke dalam selokan yang saat itu terendam banjir setinggi dua meter.
Sementara kakek Yaqub meninggal karena perahu yang ditumpanginya terbalik, di saat yang sama arus air sedang deras dan menyeretnya.
Mensos Risma Rogoh Rp14,9 Juta untuk Belanja Peralatan Dapur Umum di Posko Korban Banjir Aceh
"Hingga saat ini tim gabungan dari TNI/Polri dan BPBD Aceh Tamiang dan dibantu warga sekitar masih terus melakukan pencarian korban dengan cara menyisir aliran sungai dengan menggunakan perahu karet," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Follow Berita iNewsAceh di Google News