BPBD Aceh Barat Pastikan Tak Ada Kerusakan di Meulaboh akibat Gempa M5,2
MEULABOH, iNews.id - Badan Penangglangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat memastikan tidak ada kerusakan akibat gempa bumi di Kota Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat. Sebelumnya gempa magnitudo 5,2 guncang Meulaboh, Aceh Barat pada Selasa (1/3/2020) sekira pukul 18.04 WIB.
“Alhamdulillah, hingga saat ini kami belum mendapatkan adanya laporan kerusakan terkait gempa bumi yang terjadi sore tadi,” kata Kepala Pelaksana BPBD Aceh Barat DR Mukhtaruddin di Meulaboh, Selasa (1/3) malam.
Episenter gempa terletak pada koordinat 3,97 derajat LU ; 95,96 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 31 Km arah Barat Daya Kota Meulaboh, Aceh pada kedalaman 70 km.
Mukhtaruddin menambahkan, meski belum menemukan laporan kerusakan, namun pihaknya masih terus melakukan komunikasi dengan sejumlah petugas dan pihak terkait, guna memastikan kondisi terkini.
Dia juga menjelaskan, saat gempa bumi terjadi juga tidak terdapat korban jiwa atau kepanikan di masyarakat Aceh Barat. “Alhamdulillah tidak ada kepanikan, masyarakat masih berada di rumah masing-masing,” kata Mukhtaruddin.
Sementara itu, prakirawati BMKG Stasiun Meulaboh-Nagan Raya, Mira menyebutkan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi di wilayah pantai barat Meulaboh, ibu kota Kabupaten Aceh Barat merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” tulisnya.
Dia juga menyebutkan, gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Meulaboh dengan skala intensitas III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ) dan daerah Banda Aceh dengan skala intensitas II-III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah.
“Terasa getaran seakan akan truk berlalu, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” tutur Mira.
BMKG juga mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Editor: Faieq Hidayat