BPBD: Banjir di Aceh Utara Mulai Surut, Jalan Bisa Dilewati

ACEH UTARA, iNews.id - Banjir yang terjadi di Aceh Utara sudah mulai surut. Banjir itu merendam empat kecamatan di wilayah itu.

"Dari pantauan terlihat hingga saat banjir mulai surut, namun beberapa desa di dua kecamatan masih terendam banjir," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Aceh Utara Murzani, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga

30 Desa di Aceh Utara Dikepung Banjir Setinggi 1,5 Meter

Murzani menambahkan, banjir tersebut akibat tingginya intensitas hujan dalam beberapa hari terakhir, sehingga menyebabkan meluapnya Krueng (Sungai) Peutoe, Krueng Keureuto dan Krueng Pirak dan merendam pemukiman penduduk.

"Situasi terkini akses jalan antara desa sudah bisa di lewati," kata dia.

Baca Juga

Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu 6,2 Kg di Aceh Utara

Meski begitu, lanjut Murzani, masih ada 11 desa masih terendam banjir dengan ketinggian mencapai 30 cm.

Murzani mengatakan, sebagian rumah warga yang masih tergenang air dikarenakan air tidak dapat mengalir karena lokasinya lebih rendah dari permukaan sungai

Baca Juga

225 Korban Banjir Aceh Utara Terisolasi dan Terperangkap

"Begitu juga dengam warga yang mengungsi, sudah kembali ke rumah masing-masing. Warga terdampak banjir sudah membersihkan rumah mereka dipenuhi lumpur," kata dia.

Dia juga meminta para perangkat desa setempat dapat melaporkan perkembangan dan meminta kepada tim BPBD yang bertugas terus memantau lokasi banjir.

Baca Juga

Ratusan Korban Banjir di Aceh Utara Mulai Terjangkit Penyakit

"Meski banjir sudah surut, kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada akan potensi banjir susulan, mengingat cuaca masih dalam musim penghujan," katanya.

Murzani mengatakan sebelumnya banjir susulan merendam empat kecamatan di daerah itu menyusul hujan lebat sejak beberapa hari terakhir. Empat kecamatan yang direndam banjir susulan tersebut yakni Matang Kuli, Paya Bakong, Pirak Timu, dan Tanah Luas.