Gempa Bumi M5,1 di Pantai Tenggara Simeulue Aceh Tak Berpotensi Tsunami
JAKARTA, iNews.id - Gempa bumi magnitudo 5,1 pada Minggu (24/9/2023) pagi berlokasi di wilayah Pantai Tenggara Simeulue Aceh. Gempa yang berpusat di laut ini dipastikan tidak berpotensi tsunami.
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami," kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan tertulis.
Selain itu, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan. Daryono meminta masyarakat tidak panik dan terpengaruh isu yang keliru.
Namun masyarakat diminta menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat getaran gempa.
"Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa," katanya.
Diberitakan sebelumnya, gempa bumi tersebut berpusat di laut pada kedalaman 31 Km. Lokasi pusat getaran gempa berjarak 75 km arah barat laut Nias Utara.
Berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Teupah Selatan, Simeulue, Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil dengan skala IV MMI.
Sedangkan di daerah Lahewa, Nias Utara dirasakan dengan skala intensitas III - IV MMI.
"Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault)," tutup Daryono.
Editor: Reza Yunanto