Gurihnya Apam, Camilan Khas Aceh yang Dimasak di Belanga Tanah

BANDA ACEH, iNews.id - Puluhan milenialdi Banda Aceh ramai-ramai memasak apam. Kuliner khas Aceh ini hanya akan dimasak pada bulan Rajab atau sebelum bulan Ramadan.
Bagi masyarakat Aceh, kue apam ini merupakan makanan khas Aceh. Apam merupakan camilan atau kue yang terbuat dari tepung beras. Kue ini disuguhkan dengan kuah santan berisi pisang, buah nangka tua. Rasanya pun gurih dan manis.
Proses memasak apam biasanya dilakukan warga menggunakan belanga tanah liat berukuran kecil. Bahan olahan tepung beras cair itu kemudian dimasukkan ke atas belanga dan dimasak sekitar 10 menit.
Bahan bakar yang digunakan juga dari gas, melainkan dari kayu atau pelepah pohon kelapa kering. Ini sengaja dipilih agar kuliner apam matang merata dan tidak hangus.
Tokoh masyarakat Aceh Farid Nyak Umar mengatakan, makanan apam ini sulit ditemui di hari biasa. Namun, sangat mudah ditemui pada bulan Rajab atau Syaban.
"Ini bagian dari ikhtiar kita untuk mengingatkan masyarakat Aceh kita punya tradisi. Sekarang sudah tidak ada lagi yang menjual kue apam," kata Farid, Selasa (8/3/2022).
Dia menambahkan, bagi masyarakat Aceh, memasak apam bersama-sama ini menjadi tradisi turun temurun. Sehingga perlu dilestarikan.
"Semoga tak hanya apam, tradisi kita yang lain bisa mengikuti," katanya.
Sementara itu, remaja bernama Zakita mengatakan, memasak dan menyantap apam ini memiliki kenikmatan tersendiri.
"Enak gurih nikmat, sekali coba pasti ketagihan," kata dia.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto