Tak Kunjung Ditemukan, Operasi Pencarian Bocah Tenggelam di Aceh Singkil Ditutup
                
            
                ACEH SINGKIL, iNews.id - Basarnas Sibolga menutup operasi pencarian bocah tenggelam di Sungai Cinendang, Kecamatan Rimo, Kabupaten Aceh Singkil. Keputusan ini dikarenakan tidak ditemukan tanda-tanda korban usai lima hari proses pencarian.
"Kita menyatakan ditutup secara resmi dan akan kita laporkan ke Basarnas pusat," kata Komandan Pos SAR Sibolga, Hari Susanto, Sabtu (3/12/2022).
                                    Selain itu, proses pencarian juga terkendala kondisi aliran air yang deras dan keruh serta keberadaan budaya di sungai.
"Hari kelima kita melakukan pencarian kita tidak temukan tanda-tanda korban. Hari ini pencarian dari Basarnas, BNPB, dan TNI AL, dari titik TKP sampai muara sungai," kata Hari.
                                    Dia mengatakan pihaknya telah melakukan berbagai upaya dalam pencarian ini. Namun hingga operasi pencarian ditutup, tim belum berhasil menemukan korban.
"Kita sudah sampaikan kepada orang tuanya dan kita sudah maksimal dan orang tuanya memaklumi. Dari pihak desa juga berterima kasih sudah upaya mencari," ucap Hari.
                                    Sementara itu, Plt Kalaksa BPBD Aceh Singkil, Al Husni, berpesan kepada pihak keluarga untuk melapor apabila menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Sebelumnya, seorang bocah berusia tujuh tahun di Aceh Singkil dilaporkan hilang. Diduga, bocah nahas itu tenggelam di Sungai Cinendang.
                                    Al Husni mengatakan, korban diduga tenggelam di sungai tepatnya di bawah jembatan handel, Desa Rimo, Kecamatan Gunung Meriah, Aceh Singkil, pada Sabtu (26/11/2022).
"Insiden berawal saat korban sedang mandi bersama teman-temannya di aliran Sungai Cinendang," kata Al Husni, Senin (28/11/2022).
                                    Diduga tak bisa berenang, kata dia, korban kemudian terseret arus hingga hilang tenggelam. Warga sudah melakukan pencarian namun tak membuahkan hasil.
Mereka kemudian menghubungi petugas BPBD. Berbekal dar laporan itu, petugas meluncur ke lokasi dan melakukan pencarian.
"Hingga saat ini, petugas BPBD bersama sejumlah pihak dan dibantu masyarakat masih melakukan upaya pencarian," katanya.
Editor: Rizky Agustian