"Selain peralatan Basarnas, kapal nelayan bernama KM Doa Ibu milik nelayan juga ikut membantu pencarian di lokasi," kata Iptu Zainurusydi.
Sebelumnya, KM Tetap Sinar Pagi 02 dihantam kapal tanker. Kapal itu ditumpangi empat nelayan. Akibat kejadian itu, satu nelayan selamat sementara dua lainnya hilang.
Nelayan selamat yakni Andi Mahathir dan Erwin Saputra, Keduanya ABK asal Idi Rayeuk, Aceh Timur.
"Dua nelayan yang hilang dan hingga saat ini masih dalam pencarian yakni Zulfakri dan Mirzarullah. Keduanya ayah dan anak.
Berdasarkan keterangan nelayan yang selamat, saat itu kapal motor yang mereka awaki KM Tetap Sinar Pagi 02 mengikat kapal di tuasan yang jaraknya 46 mil luat dari PPN Idi.
"Kami mematikan mesin kapal dan lampu karena sedang memperbaiki kerusakan di mesin. Selang 10 menit langsung dihantam kapal tanker," kata Andi Mahathir.
Andi melanjutkan, dirinya sama sekali tidak mengetahui nama kapal tanker yang menghantam kapal mereka. Dalam hitungan menit, kapal mereka tenggelam dan kapal tanker terus melanjutkan pelayaran.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait