Gubernur Jabar, Ridwan Kamil meneteskan air mata di dalam Sumur Doa Museum Tsunami Aceh. (Foto:Agung Bakti Sarasa/MNC Portal)

"Atap bangunan ini juga berfungsi sebagai tempat evakuasi yang bisa menampung ribuan orang. Ini ibaratnya dataran tinggi untuk evakuasi jika tsunami kembali terjadi," pungkasnya.

Diketahui, selain sebagai tempat untuk mengenang peristiwa tsunami, Museum Tsunami Aceh juga menjadi simbol kebangkitan warga Aceh. Dibangun pada 2008 dan diresmikan 2009 silam, museum ini mulai dibuka untuk umum pada 2011.

Dari sisi rancang bangunnya, Ridwan Kamil sukses memadukan rumah tradisional Aceh yang dibentuk seperti gelombang besar layaknya gelombang tsunami dalam tema besar bertajuk "Rumah Aceh as Escape Hill".


Editor : Nur Ichsan Yuniarto

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network