Asrizal meyakini bahwa Mabes Polri dapat mengejar dan menangkap pelaku tersebut, meski saat ini akun twitternya terus berubah.
"Saya sangat yakin Mabes Polri cukup mampu mengejar dan menangkap pelaku, walau akunnya sudah di ubah-ubah," katanya.
Sebelumnya, sebuah video saat petugas Satpol PP Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil menangkap anjing yang dinilai kerap mengganggu wisatawan viral di media sosial, hingga salah satu anjing tersebut mati.
Dalam video heboh tersebut terlihat petugas Satpol PP menghalau anjing berwarna hitam bernama Canon itu menggunakan kayu, hingga akhirnya mati saat hendak direlokasi ke tempat lain.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait