"Jembatan saat ini tidak bisa digunakan secara maksimal oleh masyarakat," kata dia.
Menurutnya, kondisi jembatan gantung yang selama ini menjadi salah satu jalur alternatif tidak bisa dilintasi menggunakan sepeda motor karena kondisinya memprihatinkan.
“Namun kalau dilintasi oleh pejalan kaki masih bisa, meski kondisinya berbahaya,” kata dia.
Sementara itu, satu unit kapal penyedot pasir diduga milik perusahaan tambang emas tersebut telah tersangkut di sebuah kawasan di daerah aliran sungai (DAS) Krueng Meureubo, diduga dalam kondisi rusak.
Pihaknya juga telah melaporkan peristiwa tersebut kepada Dinas PUPR Aceh Barat untuk ditindaklanjuti.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait