Adanya jembatan tersebut, masyarakat bisa kembali beraktivitas seperti biasa, termasuk pergi ke pasar. "Kami jadi dapat melalui jembatan untuk ke pasar dan lain-lain," ucap warga lainnya.
Bendera merah putih berkibar di kedua sisi jembatan, menandai pulihnya konektivitas wilayah. Kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat pun kembali berjalan.
Dalam proses pembangunan, prajurit TNI bekerja sama dengan warga setempat. Tahap awal dimulai dengan pembersihan lokasi, dibantu ekskavator milik TNI.
Setelah itu, komponen jembatan berupa panel baja dan balok kayu diangkut ke lokasi, dirakit secara bertahap hingga terbentuk lantai jembatan. Berkat kerja keras dan kolaborasi, jembatan rampung hanya dalam beberapa minggu.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait