Nelayan Kuala Kiran, Jangka Buya, Pidie Jaya, Aceh, kesulitan melaut akibat pendangkalan kuala (sungai). Nelayan berharap pemda membangun pemecah ombak untuk memudahkan aktivitas. Foto: iNews.id/Jamal Pangwa

PIDIE JAYA, iNews.id - Nelayan Kuala Kiran, Jangka Buya, Pidie Jaya, Aceh, membutuhkan pemecah ombak. Pasalnya kuala atau sungai sering dangkal sehingga sampan nelayan hanya bisa terparkir di bibir sungai menunggu air pasang untuk mencari ikan.

Salah seorang nelayan, Muhammad, mengaku sudah sering kali mengalami kejadian seperti ini. Sampannya hanya terparkir di bibir kuala karena kondisi air surut.

“Kami di sini harus menunggu air pasang baru bisa berangkat untuk melaut begitu juga saat pulang,” kata  Muhammad, Minggu (4/7/2021).

Kondisi demikian membuat nelayan mengalami kendala bukan hanya pada saat berangkat untuk menangkap ikan tetapi untuk pulang bertemu keluarga. Sementara mata pencaharian warga selama ini hanya mencari ikan.

Menurutnya, solusi yang bisa dilakukan mengatasi masalah ini adalah membangun jetty (pemecah ombak). Dia berharap pemerintah daerah mau melakukan pembangunan untuk mengatasi dangkalnya kuala.

"Kalau nelayan mau melaut untuk menangkap ikan, nelayan di sini harus menunggu air pasang dulu karena kualanya sangat dangkal. Kami sangat mengharapkan perhatian dari pemerintah," ujarnya.


Editor : Erwin C Sihombing

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network