Sejumlah pengguna jalan terjebak kemacetan akibat semrawutnya arus lalu-lintas di jalur Aceh Barat-Nagan Raya di kawasan Simpang Peunaga Paya, Meureubo, Aceh Barat, Selasa (23/3/2021) siang. (Foto: ANTARA)

“Jadi, pembangunan jalan dua jalur di lintasan Aceh Barat-Nagan Raya ini sudah sangat mendesak harus segera dilakukan,” kata Teuku Raja Keumangan.

Di sisi lain, di jalur padat tersebut juga terdapat sejumlah objek vital nasional seperti PLTU 1-2 Nagan Raya, PLTU 3-4 Nagan Raya yang saat ini sedang
dibangun, industri batu bara, serta adanya sejumlah perguruan tinggi negeri dan swasta sehingga ruas jalan di lintasan Aceh Barat-Nagan Raya sangat padat.

Salah satu keuntungan jika pemerintah membangun jalan sepanjang 18-20 kilometer di lintasan Aceh Barat-Nagan Raya, yaitu pemerintah pusat tidak perlu lagi melakukan pembebasan lahan karena ruas jalan tersebut sudah terdapat daerah milik jalan (damija).

“Jadi tidak ada kendala berarti jika pemerintah membangun jalan dua jalur di lintasan Aceh Barat-Nagan Raya, saya akan terus memperjuangkannya hingga berhasil,” kata Teuku Raja Keumangan yang merupakan politisi Partai Golkar Aceh ini.


Editor : Umaya Khusniah

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network