Sementara itu, tokoh masyarakat Sabang, Arwadi menegaskan jika penolakan ini tidak juga mempertimbangakn sejumlah aspek. Apalagi ribuan etnis Rohingya ini datang tanpa dokumen dan tidak terdeteksi membawa penyakit apa.
"Dua tahun kita pernah kena Covid. Nah ini etnis Rohingya datang enggak steril. Warga Sabang ini tidak mau menerima kita sudah kasih waktu tiga hari. Tolong segera lah. Mau enggak mau warga ya demo ke Wali Kota Sabang. Tolong ini Rohingya bawa ke negara asalnya," ucap Arwadi.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait