Sebelumnya, Forum Keuchik (Kepala Desa) Kecamatan Krueng Sabee, Kabupaten Aceh Jaya menyebutkan belasan alat berat lolos dibawa ke tambang emas ilegal di Pucok Krueng Sikuleh, Babah Krueng, Desa Panggong.
"Ada sekitar 12 buah alat berat atau ekskavator yang masuk ke sana," kata Ketua Forum Keuchik Kecamatan Krueng Sabee, Ali Munir.
Menurut dia, aktivitas tambang emas ilegal tersebut diperkirakan berlangsung sejak beberapa bulan lalu. Aktivitas mulai terungkap Januari 2021. Sebelumnya informasi tambang ilegal tersebut hanya isu semata.
Ali Munir yang juga Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdepsi) Aceh Jaya mengatakan, informasi dari kepala desa setempat sudah ada belasan alat berat masuk ke tambang emas ilegal tersebut.
"Kami belum mengetahui belasan alat berat tersebut milik siapa saja, karena selama ini tidak ada yang melapor terkait tambang emas ilegal di Pucok Krueng Sikuleh tersebut," kata Ali Munir.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait