BNN Musnahkan 15 Ton Ganja Siap Panen di Aceh Besar
Rabu, 16 Juni 2021 - 16:41:00 WIB
Syukri Syarifuddin
BANDA ACEH, iNews.id - Ladang ganja seluas dua hektare di Desa Pulo, Seulimum, Aceh Besar dimusnahkan oleh BNN. Ladang tersebut memiliki 20.000 batang ganja dengan ketinggian mencapai tiga meter dan berat basah sekitar 15 ton.
Kepala BNN Petrus Golose mengatakan, penemuan ladang ganja tersebut dilakukan ketika tim melakukan penyelidikan selama satu bulan. Setelah dimusnahkan lahan akan digunakan untuk tanaman yang bermanfaat.
Baca Juga
Banda Aceh Zona Merah, Satgas Covid-19 Gelar Vaksinasi Massal 17 Hari
"Lahan tersebut untuk program Grand Design Alternative Development dengan tanaman bermanfaat," kata Petrus, Rabu (16/6/2021).
Aksi pemusnahan dilakukan oleh petugas BNN dengan melibatkan 200 personel dari TNI-Polri. Pemusnahan ladang ganja ini juga dilakukan dalam rangka menyambut Hari Antinarkoba pada 26 Juni.
Baca Juga
Banda Aceh Zona Merah, Dilarang Gelar Kegiatan di Rumah Ibadah
"Pemusnahan ini dilakukan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran narkotika khususnya jenis ganja," ujar Petrus.
Editor: Erwin C Sihombing
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Aceh
13 hari lalu
Banjir di Aceh Besar Meluas, Warga Enggan Mengungsi Tetap Bertahan di Rumah
Aceh
26 hari lalu
Gempa Hari Ini Magnitudo 4,9 Guncang Calang, Terasa Kuat di Aceh Besar
Aceh
1 bulan lalu
BNN Temukan Ladang Ganja 6,5 Hektare di Aceh Utara, 97.000 Batang Dimusnahkan
Bali
1 bulan lalu
Anggota DPRD Badung Tes Urine, Upaya Jaga Integritas dan Kapabilitas
Sumut
1 bulan lalu
Polisi Buru Pemilik Ladang Ganja di Perbukitan Tanah Karo
Sumut
1 bulan lalu
Polisi Ungkap Ladang Ganja di Perbukitan Karo, 400 Batang Dimusnahkan
Berita Terkini
Aceh
2 jam lalu
Dokumen Disdikbud Pidie Jaya Rusak Parah Terdampak Banjir Bandang, Basah dan Berlumpur
Aceh
15 jam lalu
Korban Banjir di Lhokseumawe Aceh Serbu Servis Motor dan Oli Gratis TNI
Aceh
16 jam lalu
Drama Bupati Aceh Selatan Umrah saat Bencana, Berakhir Minta Maaf
Aceh
16 jam lalu
Kepala Daerah Dilarang Bepergian ke Luar Negeri hingga 15 Januari 2026
Aceh
17 jam lalu
RSUD Aceh Tamiang Kembali Beroperasi usai Lumpuh Terendam Lumpur Banjir Bandang
Aceh
17 jam lalu
Ternyata Ini Alasan Utama Bupati Aceh Selatan Tetap Umrah meski Daerahnya Dilanda Bencana