get app
inews
Aa Text
Read Next : Berapa Hari Lagi Puasa 2025? Yuk Hitung Mundur Bulan Ramadhan

Bulan Muharram 2023 / 1445 H Berapa Hari Lagi? Catat Tanggal, Keutamaan dan Amalannya

Kamis, 13 Juli 2023 - 21:00:00 WIB
Bulan Muharram 2023 / 1445 H Berapa Hari Lagi? Catat Tanggal, Keutamaan dan Amalannya
Bulan Muharram 2023 / 1445 H tinggal beberapa hari. Bulan Muharram merupakan salah satu bulan mulia yang banyak keutamaan. (Foto: Freepik)

JAKARTA, iNews.id - Bulan Muharram 2023 / 1445 H berapa hari lagi patut muslim ketahui. Saat ini, Bulan Dzulhijjah 1444 H yang merupakan bulan ke-12 atau pamungkas segera berlalu.

Artinya, dalam hitungan hari umat Islam akan kedatangan salah satu bulan haram yang dimuliakan yakni Bulan Muharram. Bulan Muharram disebut juga sebagai bulannya Allah atau Syahrullah.

Sebagaimana firman Allah dalam Surat at-Taubah ayat 36. 

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

Artinya: Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu (lauhul mahfudz). Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.” (QS at-Taubah: 36)

Bulan Muharram 2023 / 1445 H Berapa Hari Lagi?

Sesuai kalender nasional, 1 Muharram 1445 H jatuh pada hari Rabu, 19 Juli 2023.  Tahun Baru Islam juga ditetapkan sebagai hari libur nasional berdasarkan SKB 3 Menteri.

Jika dihitung mundur, Bulan Muharram 2023 kurang lima hari lagi. Sebab, Bulan Dzulhijjah 1444 H sebagai pamungkas Bulan Hijriah sudah memasuki hari ke-25.
 
Di Bulan Muharram ini, Muslim dianjurkan untuk muhasabah diri atau introspeksi diri dan dituntut untuk lebih baik lagi dalam beribadah dan ketakwaannya kepada Allah SWT. Selain itu, hijrah dari perbuatan-perbuatan yang melanggar ajaran agama dan bertekad menjadi Muslim sejati.

Keutamaan Bulan Muharram

Menurut Ibnu al-Jauzi dalam kitab at-Tabshîrah juz 2 halaman 6, bulan Muharram adalah bulan yang mulia derajatnya. Dinamakan dengan bulan Muharram, karena Allah mengharamkan peperangan dan konflik di bulan mulia ini. 

Selain itu, bulan ini juga termasuk salah satu dari bulan-bulan yang mulia, yaitu Muharram, Dzulhijjah, Dzulqa’dah, dan Rajab. Sebagaimana firman Allah dalam Surat at-Taubah:36: 

إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِنْدَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ

“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu (lauhul mahfudz). Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram.” (QS at-Taubah: 36)

Imam Fakhruddin ar-Razi dalam Tafsir al-Fakhrir Razi juz 16 halaman 53 menjelaskan bahwa setiap perbuatan maksiat di bulan haram akan mendapat siksa yang lebih dahsyat, dan begitu pula sebaliknya, perilaku ibadah kepada Allah akan dilipatgandakan pahalanya.

Amalan Bulan Muharram

Bulan Muharram adalah momen terbaik untuk meningkatkan kebaikan dan ketakwaan kepada Allah. Di bulan Muharram ini terdapat hari yang istimewa, yaitu hari ‘Asyura. 

Di hari tersebut umat Islam disunnahkan untuk puasa Tasua dan Asyura. 

1. Puasa Tasua dan Asyura

Amalan Bulan Muharram yang dianjurkan yakni menjalankan puasa sunah Tasu‘a dan Asyura.

Dari Abu Hurairoh RA ia berkata: Rasulullah SAW telah bersabda: “Shaum yang paling utama setelah shaum Ramadhan adalah shaum di bulan Allah (Muharram). Dan sholat yang paling utama setelah sholat fardhu adalah sholat malam” (HR Muslim 1162).

2. Meluaskan Belanja

Amalan Bulan Muharram berikutnya yakni meluaskan belanja kepada keluarga dan kerabat.

Dari hadits Abi Said Al-Khudhri ra bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Siapa yang meluaskan belanja kepada keluarganya pada hari Asyura, maka Allah akan meluaskan atasnya belanja selama setahun.

3. Bersedekah

Amalan Bulan Muharram selanjutnya banyak bersedekah kepada kerabat dan fakir miskin.

4. Menyantuni Anak Yatim

Amalan Bulan Muharram selanjutnya yakni menyantuni anak yatim. Keutamaan menyantuni anak yatim sebagaimana disebutkan dalam hadits yakni dekat dengan Nabi SAW di surga.

عَنْ سَهْلٍ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَأَنَا وَكَافِلُ الْيَتِيمِ فِي الْجَنَّةِ هَكَذَا وَأَشَارَ بِالسَّبَّابَةِ وَالْوُسْطَى وَفَرَّجَ بَيْنَهُمَا شَيْئًا

Artinya: Dari Sahl ia berkata; Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: "Aku akan bersama orang-orang yang mengurusi anak Yatim dalam surga." Seperti inilah, beliau memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah lalu beliau membuka sesuatu di antara keduanya. (HR. Bukhari) [No. 5304 Fathul Bari] Shahih. 

5. Membaca Doa Akhir dan Awal Tahun

Amalan Bulan Muharram selanjutnya membaca doa akhir dan awal tahun hijriah. Imam suyuthi berkata dalam kitab al-jami' al-kabir mengatakan doa awal tahun diriwayatkan dari sabda Rasulullah SAW:

وقال السيوطي أيضا في الجامع الكبير:دعاء أول السنة عن رسول الله صلى الله عليه وسلم أنه قال:ما من عبد يصلي أول يوم من المحرم ركعتين يقرأ فيهما ما شاءفإذا فرغ من صلاته رفع يديه ثم قال:اللهم أنت الأبديُّ القديم وهذه سنةٌ جديدة أسألك فيها العصمةَ من الشيطانِ وأوليائه والعونَ على هذه النفسِ الأمّارةِ بالسوءوالاشتغالَ بما يقربني إليك وإلى رضاك يا كريم

"Tidak ada dari seorang hamba yang sholat di permulaan (awal) hari dari (bulan) Muharram dengan dua (2) rokaat yang membaca terhadap sesuatu yang dia kehendaki. kemudian ketika dia selesai dari sholat, dia mengangkat kedua tangannya kemudian berdoa.

Demikian ulasan Bulan Muharram 2023 / 1445 H berapa hari lagi lengkap keutamaan dan amalannya.

Wallahu A'lam

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut