Dijerat dan Diracun, 25 Gajah di Aceh Timur Mati

ACEH TIMUR, iNews.id - Sebanyak 25 ekor gajah di Kabupaten Aceh Timur mati. Angka ini muncul dari rentang waktu sembuhan tahun dari 2012 hingga 2021.
"Berdasarkan catatan kami jumlah gajah sumatra yang mati di Aceh Timur mencapai 25 ekor dalam kurun waktu sembilan tahun terakhir," kata Pengendali Ekosistem Hutan dan Ahli Madya BKSDA Aceh, Taing Lubis, Jumat (5/11/2021).
Taing Lubis melanjutkan, 25 ekor atau individu gajah tersebut ditemukan mati berada dalam kawasan hak guna usaha (HGU) di antaranya perkebunan sawit di wilayah Kabupaten Aceh Timur.
"Rata-rata gajah tersebut mati akibat dijerat dan dibunuh dengan cara awalnya diracuni," kata dia.
Taing mengatakan, kasus terakhir ada seekor gajah jantan ditemukan mati tanpa kepala.
"Gajah tersebut dibunuh dengan cara yang sangat sadis, di mana pelaku memenggal kepalanya dengan rapi dengan tujuan mengambil gading," kata Taing.
Taing melanjutkan, pembunuhan gajah dilakukan dengan perencanaan yang matang. Bahkan ada pelaku berulang melakukannya serta melibatkan masyarakat dengan iming-iming uang yang banyak.
"Kami berharap hukuman bagi pelaku pembunuhan benar-benar memberikan efek jera, sehingga kejahatan serupa tidak terulang. Dan ini juga sebagai upaya perlindungan satwa dilindungi," kata Taing Lubis.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto