Keren, Narapidana Rutan Banda Aceh Ikuti Program Hafal Al Quran

BANDA ACEH, iNews.id – Sebanyak 15 narapidana berbagai kasus yang sedang menjalani masa hukuman di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Banda Aceh, Aceh mengikuti program tahfiz atau menghafal Al Quran. Program hapal Al Quran ini merupakan hasil kerja sama Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar. 

Kepala Rutan Kelas IIB Banda Aceh, Irhamuddin berharap, dari program ini, lahir warga binaan yang mampu menghafal Al Quran. Selain itu juga bisa menjadi teladan setelah menjalani hukuman dan kembali ke masyarakat. 

Baca Juga

Infografis Unand Padang Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Prestasi Penghafal Alquran

“Program tahfiz bagi warga binaan tersebut untuk membangun sumber daya manusia agar mereka berguna bagi masyarakat dan tidak mengulangi tindak pidana yang pernah dilakukan,” katanya, Senin (15/2/2021).

Dia juga menerangkan, program kerja sama pengajian dengan Kementerian Agama itu sudah berlangsung selama tiga tahun. Untuk tahun ini, kerja sama dalam program tahfiz. 

Baca Juga

Unand Padang Buka Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Prestasi Penghafal Alquran

Untuk tahun lalu, program yang dijalankan yakni pesantren masuk rutan dan penyuluhan keagamaan. Program tahfiz ini difokuskan kepada narapidana namun tahanan juga diperbolehkan ikut.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Besar, Abrar Zym mengatakan, program tahfiz warga binaan tersebut akan berlangsung setahun. Tujuan program tersebut untuk memberi bekal agama bagi warga binaan.

Baca Juga

Ponpes Gipa Rohmatul Quran Siap Cetak Penghafal Al Quran di Kulonprogo

"Kami berharap warga binaan yang mengikuti program tahfiz ini menjadi contoh bagi masyarakat setelah mereka keluar dari penjara. Dan kemampuan menghafal Al Quran ini bisa mereka ajarkan kepada orang lain," kata Abrar Zym.

Editor: Umaya Khusniah