Ratusan Warga Lhok Puuk Aceh Utara Masih Terisolasi, Bertahan di Tenda Pengungsian

ACEH UTARA, iNews.id – Lebih dari sebulan pascabanjir besar melanda Kabupaten Aceh Utara, ratusan kepala keluarga (KK) di Desa Lhok Puuk, Kecamatan Seunuddon, masih terisolasi. Akses jalan menuju desa rusak parah dan berubah menjadi aliran muara baru, membuat warga kesulitan kembali ke rumah mereka.  

Sebanyak 629 jiwa, termasuk balita dan anak-anak, kini bertahan di tenda-tenda pengungsian dengan segala keterbatasan. Lokasi pengungsian berada di dekat bibir pantai, sehingga warga hidup dalam kondisi rawan dan serba kekurangan.  

Baca Juga

Anies Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional: Belum Terlambat

Ratusan rumah warga mengalami rusak berat akibat daratan yang berubah menjadi aliran muara. Untuk melihat kondisi rumahnya, warga harus menempuh jalur yang jauh karena akses utama sudah terputus.  

Baca Juga

Tokoh Muda Sipirok Desak Banjir dan Longsor Sumatera Ditetapkan Bencana Nasional

Ida Farida dan Rina Ridara, warga korban banjir, mengungkapkan harapan agar pemerintah segera turun tangan. Mereka meminta adanya akses alternatif, seperti penyediaan boat untuk menyeberang dari dusun ke dusun, agar aktivitas warga bisa kembali berjalan.  

"Kita tidak bisa pulang ke rumah. Tinggal di tenda tapi tidak mencukupi," kata Ida di lokasi.

Masyarakat berharap penanganan cepat dari pemerintah agar kehidupan mereka bisa segera pulih setelah bencana.  

Editor: Kurnia Illahi