BANDA ACEH, iNews.id - Sebanyak 400 ekor tukik jenis Lekang (Lepidochlys olivacea) dan Belimbing (Dermochelys Coriacea) telah dilepasliarkan ke laut Aceh sepanjang awal tahun 2023. Pelepasliaran tukik ini sebagai upaya melestarikan dan menjaga keseimbangan ekosistem laut.
Pada Jumat (3/3/2023) Komunitas Konservasi Penyu Lampuuk melepas 88 ekor tukik lekang. Hari ini kita lepas 88 ekor tukik lekang. Sepanjang 2023 ini kita sudah melakukan pelepasan sebanyak tujuh kali dengan total 400 ekor tukik,” kata Koordinator Lapangan Komunitas Konservasi Penyu Lampuuk, Ikhsan Jamaluddin di Aceh Besar, Jumat.
Ikhsan Jamaluddin mengatakan tukik yang dilepasliarkan umumnya jenis lekang dan belimbing. "Tukik ini hasil penangkaran telur-telur penyu yang kami dapatkan selama November dan Desember 2022 saat patroli di kawasan Pantai Lampuuk dan Lange, Lhoknga, Aceh Besar," ujarnya.
Komunitas Konservasi Penyu Lampuuk memindahkan telur-telur tersebut dari bibir pantai ke tempat yang lebih aman dari pemburu.
“Untuk menetas kita harus menunggu selama 50-60 hari. Setelah menetas, tukik tersebut kita lakukan karantina selama 4-6 hari baru kemudian kita lepas liarkan ke laut,” tutur Ikhsan.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait