Sementara itu, Sekda Aceh Besar Sulaimi mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki tempat untuk menampung para imigran tersebut, karenanya perlu dilakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi.
"Kalau Pemkab Aceh Besar, kami tidak ada lokasi yang tepat untuk menampung. Tetapi ini akan berkoordinasi dengan provinsi," kata Sulaimi.
Untuk diketahui, puluhan warga Rohingya tersebut terombang-ambing di laut selama satu bulan karena kapal yang mereka tumpangi rusak.
"Sudah satu bulan di laut terombang-ambing, kapalnya rusak, mereka dari Myanmar (suku Rohingya)" katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait