Saat itu Kesultanan Samudra Pasai yang, tengah dipimpin Sultan Ahmad Malik az-Zahir mendapat serangan dari Kerajaan Majapahit yang membuat sang raja meninggalkan ibu kota kesultanan.
Sejak saat itu pula, Samudra Pasai mengalami keterpurukan. Kebangkitan Samudra baru muncul saat dipimpin oleh Sultan Zain al-Abidin Malik az-Zahir pada 1383 - 1405.
Keberadaan Kesultanan Samudra Pasai ini dikisahkan pula melalui kitab Rihlah ila I-Masyirq karya Abu Abdullah ibn Batuthah pada 1304 - 1368.
Meski demikian belum banyak bukti sejarah yang dapat digunakan para sejarawan dalam menelusuri jejak sejarah Kesultanan Samudra Pasai. Para sejarawan banyak menggali tentang sejarah Samudra Pasai melalui naskah di Hikayat Raja - Raja Pasai.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait