“Kami berharap tidak ada kekerasan dalam masalah ini,” katanya.
Sementara korban, Ramlah mengaku barang dagangannya dirusak dengan cara diinjak oleh oknum tersebut. Barang yang dirusak di antaranya kursi plastik dan juga bahan makanan.
“Ini dirusak, sama dia itu,” katanya.
Para nelayan dan pedagang meminta Pemerintah Kota Banda Aceh segera mengevaluasi penempatan petugas di TPI Lampulo. Ini untuk menghindari kekerasan fisik antara petugas dengan pedagang serta nelayan kembali terulang.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait