get app
inews
Aa Text
Read Next : 11.625 Anggota Polri Dikerahkan Perkuat Penanganan Bencana Sumatra

Gaji 10 Bulan Belum Dibayarkan, Pria Ini Demo Sendirian

Jumat, 08 Oktober 2021 - 11:52:00 WIB
Gaji 10 Bulan Belum Dibayarkan, Pria Ini Demo Sendirian
berdiri di depan pagar dengan balutan celana panjang hitam dan kemeja, sambil membentangkan alat peraga menuntut hak gajinya yang belum dibayar selama 10 bulan (Antara)

LHOKSEUMAWE, iNews.id - Nasib pilu dialami seorang pria di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh. Pria bernama Nazar (53) ini menggelar demonstrasi sendirian di depan pintu pagar bekas kantornya karena gajinya 10 bulan belum dibayarkan.

Terlihat, Nazar berdiri di depan pagar dengan balutan celana panjang hitam dan kemeja, sambil membentangkan alat peraga menuntut hak gajinya yang belum dibayar selama 10 bulan.

"Saya sudah empat hari datang ke sini menuntut upah kerja dari PT PBAS selaku pemilik proyek PT Mitra Agung Indonesia Infrastruktur (MITAII)," kata Nazar, Jumat (8/10/2021).

Warga Desa Hagu Barat, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe itu berdiri dengan memegang alat peraga.

"Bapak pimpinan PT PBAS tak sanggup bayar karena gaji kuli terlalu besar," begitu tulisan yang terpampang di spanduknya.

Pria beranak satu itu mengatakan, aksi tersebut akan terus dilakukannya hingga upah sebesar Rp16,2 juta diberikan oleh pihak perusahaan.

"Dua jam saya berdiri di sini setiap harinya agar tuntutan saya dikabulkan. Tapi, sampai sekarang pihak perusahaan tidak peduli. Saya lakukan ini karena kebutuhan ekonomi keluarga," katanya.

Menurut Nazar, sebelumnya dia dan 52 pekerja PT MITAII lainnya yang bergabung dalam kelompok satu telah melakukan beberapa kali aksi demo dan juga pertemuan dengan pihak perusahaan terkait persoalan tersebut. 

"Dari 53 orang tersebut, hanya tinggal saya sendiri yang belum dibayarkan gajinya. Selain itu ada juga kelompok dua sebanyak 30 orang yang juga belum bayar gajinya," kata dia

Padahal, kata Nazar, saat bekerja di perusahaan tersebut dirinya pernah mendapatkan penghargaan, namun dirinya sangat kecewa mengapa hasil keringatnya tidak diberikan. 

"Saya sangat kecewa kepada perusahaan. Saya berharap gaji ini segera dibayarkan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga dan membayar utang," harap Nazar. 

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut