get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Aceh Timur Ungkap Banyak Korban Banjir Belum Tersentuh Bantuan

Gubernur Aceh Mualem Semprot Bupati Cengeng soal Banjir: Kalau Tidak Mampu, Letakkan Jabatan

Jumat, 05 Desember 2025 - 12:03:00 WIB
Gubernur Aceh Mualem Semprot Bupati Cengeng soal Banjir: Kalau Tidak Mampu, Letakkan Jabatan
Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem menegur kepala daerah yang mengeluh soal penanganan banjir dan longsor. (Foto: FB)

JAKARTA, iNews.id - Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem melontarkan teguran keras kepada para bupati dan wali kota yang dinilai menyerah dalam menghadapi bencana banjir bandang dan longsor di wilayahnya. Para pemimpin daerah tidak boleh bersikap cengeng dan harus siap bekerja maksimal untuk rakyat.

Menurutnya, yang dibutuhkan masyarakat di tengah bencana adalah kehadiran dan kerja nyata pemerintah, bukan keluhan.

“Jangan lari. Jangan ambil alasan tidak tahu. Kepala daerah harus memulai gerakan, memimpin masyarakat, bukan sebaliknya,” ujar Mualem dalam video dikutip Jumat (5/12/2025).

Dia juga meminta seluruh jajaran pemerintahan, mulai dari tingkat provinsi, kecamatan hingga gampong, meningkatkan koordinasi dan respons cepat.

“Semua harus proaktif membantu masyarakat. Jangan ada yang cengeng,” kata Mualem.

Gubernur Aceh ini mengingatkan, jabatan adalah amanah yang menuntut keberanian mengambil keputusan di saat krisis. Dia tak segan menyarankan pejabat yang merasa tak sanggup menghadapi situasi berat untuk mundur.

“Saya harapkan kepada bupati/ wali koya yang cengeng, letakkan jabatan. Ganti yang lain. Tidak ada salahnya,” ucapnya.

Dalam pernyataannya, Mualem juga menyinggung sikap sebagian kepala daerah yang menurutnya terlalu mudah menyerah ketika dihadapkan pada situasi darurat.

“Ini saja sudah melakukan diri, cengeng. Siapa suruh naik jadi pemimpin kalau sedikit persoalan sudah menyerah?,” ujarnya.

Bagi Mualem, banjir dan longsor yang melanda Aceh kali ini bukan sekadar bencana biasa. Bahkan dia mengibaratkannya sebagai “tsunami kedua” bagi Tanah Rencong. Skala bencana yang luas dinilai membutuhkan kepemimpinan lapangan yang kuat, bukan sekadar koordinasi di atas meja.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut