get app
inews
Aa Text
Read Next : Apakah Indonesia Masih Bisa Lolos Piala Dunia usai Ditekuk Arab Saudi? Ini Syaratnya

Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan Islam Pertama di Tanah Air

Senin, 25 September 2023 - 17:00:00 WIB
Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Kerajaan Islam Pertama di Tanah Air
Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Lonceng Cakra Donya (Foto: Antara)

Dirham Kerajaan Samudera Pasai

Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Dirham Pasai (Twitter @TeukuDjouhan)
Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Dirham Pasai (Twitter @TeukuDjouhan)

Karena majunya kerajaan ini hingga mengeluarkan mata uang emas yang disebut dirham. Uang ini jadi alat transaksi sah kerajaan. 

Dari dirham ini diketahui sejumlah raja yang pernah memerintah di Kerajaan Samudera Pasai. Pada dinar pertama masa pemerintahan Sultan Muhammad (1297- 1326) dengan satuan emas yang sepadan dengan 40 grains atau 2,6 gram.

Hikayat Raja-raja Kerajaan Samudera Pasai

Hikayat Raja-Raja Pasai merupakan sebuah karya sastra berbahasa Melayu yang menceritakan sejarah dan peristiwa yang terjadi di kerajaan Samudera Pasai. Kisah ini menggambarkan berbagai aspek kehidupan politik, sosial dan budaya kerajaan. 

Dalam hikayat ini menceritakan masa pemerintahan raja-raja Pasai, konflik dengan kerajaan lain, penyebaran agama Islam, serta hubungan dengan kerajaan lain di nusantara pada saat itu.

Stempel Kerajaan

Stempel Kerajaan Samudra Pasai pertama kali ditemukan di Desa Kuta Krueng, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara. Stempelnya terbuat dari tanduk binatang dan berukuran sekitar 2 x 1 cm. Meski berukuran kecil, stempel kerajaan ini memiliki nilai sejarah yang besar karena mencerminkan keberadaan otoritas dan kekuasaan yang terorganisir di Kerajaan Samudra Pasai. 

Stempel kerajaan Samudra Pasai digunakan sebagai tanda resmi tanda pengenal kerajaan, yang mencerminkan kekuasaan Sultan dan pengaruh Islam dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut