Sempat Ditangkap Keamanan India, 3 Nelayan Asal Aceh Akhirnya Dibebaskan

BANDA ACEH, iNews.id - Tiga nelayan Aceh akhirnya dibebaskan pihak keamanan India. Ketiganya akan dipulangkan ke Aceh dari India setelah dinyatakan bebas dari hukuman penjara.

"Besok, tiga nelayan Aceh dari andaman, India dipulangkan melalui Bandara Sultan Iskandar Muda," kata Wasekjen Panglima Laot Aceh Miftach Tjut Adek, Jumat (19/11/2021).

Baca Juga

2 Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Bibit Jagung Hibrida di Aceh Ditahan

Miftach menambahkan, tiga nelayan tersebut yakni Dendi Rustam, Putra Haris dan Ibnu Hajar.

"Mereka dari Kabupaten Aceh Barat Daya dan Kabupayen Bireuen," katanya.

Baca Juga

Kasus Anak Gugat Ibu Kandung di Aceh Tengah, Pengadilan: 2 Kali Mediasi Gagal

Miftach melanjutkan, tiga nelayan tersebut sebelumnya ditangkap pada 22 Maret 2019 saat melaut menggunakan KM Mata Ranjau 3 yang bergerak dari Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh.

"Mereka ditangkap otoritas keamanan laut India karena telah memasuki wilayah teritorial laut negara tersebut," katanya.

Baca Juga

Trio Pengedar Sabu di Aceh Tenggara Ditangkap Polisi

Menurutnya, tiga nelayan Aceh ini sebelumnya juga sempat dinyatakan hilang karena tidak ada kabar pasti tentang keberadaan mereka. Namun, belakangan diketahui mereka ditahan otoritas India di Nikobar, Kepulauan.

"Keberadaan mereka baru ketahui pada Oktober 2019 saat adanya kunjungan tim Konsuler Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) New Delhi," katanya. 

Baca Juga

Berkaca Kasus Anak Gajah Mati, Warga Aceh Diminta Tak Pasang Jerat di Hutan

Kemudian, para nelayan ini dikabarkan mendapat hukuman penjara dari otoritas India, dan akhirnya baru dibebaskan beberapa waktu lalu, hingga segera dipulangkan ke Aceh. 

Editor: Nur Ichsan Yuniarto